1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Pesawat latih kecelakaan, aktivitas Bandara Blimbingsari tetap normal

Pesawat jenis Cessna 172 S tersebut diterbangkan solo oleh seorang siswi penerbang bernama Regina Marthalia.

©2017 Merdeka.com Reporter : Muhammad Hasits | Selasa, 17 Januari 2017 13:59

Merdeka.com, Banyuwangi - Sebuah pesawat latih milik Mandiri Utama Flight Academy (MUFA) mengalami crash landing di Bandara Blimbingsari, Banyuwangi, Senin (16/1). Pesawat jenis Cessna 172 S tersebut diterbangkan solo oleh seorang siswi penerbang bernama Regina Marthalia yang dinyatakan selamat dan hanya mengalami luka lecet.

Direktur MUFA Dhany Rachman menjelaskan, siswi penerbang tersebut telah mempunyai jam terbang sebanyak 33 jam. Pesawat mengalami crash landing. "Kondisi saat mau mendarat ballooning, speed habis, kemudian pesawat tendency ke kanan karena perubahan kecepatan angin. Propeller terkena badan runway, lalu pesawat terbakar,” ujarnya.

MUFA, sambung Dhany, bersama manajemen Bandara Blimbingsari, Banyuwangi telah menjalankan prosedur operasional standar (SOP) terhadap kejadian tersebut. "Saat ini api sudah padam, dan pesawat sudah dalam penanganan. Alhamdulillah, keadaan siswa sehat walafiat, hanya menderita lecet kecil,” ujar Dhany.

Dia menambahkan, kejadian yang tidak diinginkan ini tidak sampai mengganggu aktivitas sekolah pilot maupun aktivitas Bandara Banyuwangi secara umum. Instruktur dan teknisi yang bertugas juga telah menjalankan tugasnya dengan baik. "Kami bertanggung jawab sepenuhnya, mengevaluasi, dan memastikan penanganan kejadian ini telah sesuai prosedur. Ini merupakan kejadian pertama di lingkungan kami dan semoga menjadi kejadian terakhir,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berharap, kejadian ini menjadi kejadian terakhir. Pihaknya mengapresiasi kerja sistematis manajemen bandara dan pihak sekolah pilot yang bergerak cepat sesuai prosedur begitu kejadian tersebut terjadi. "Tentu yang paling memahami secara teknis adalah pihak sekolah pilot, tapi yang jelas semuanya berada dalam kontrol yang baik. Insya Allah ini tidak mengganggu aktivitas bandara secara umum. Penerbangan komersial juga tetap bisa berjalan, walaupun tadi sempat delay sekitar 2,5 jam," ujar Anas.

(MH/MH)
  1. Kecelakaan Pesawat
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA