Banyuwangi jadi branding destinasi wisata Wonderful Indonesia

Merdeka.com, Banyuwangi - Banyuwangi menjadi salah satu dari 10 destinasi yang diprioritaskan oleh Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar RI).

Selain Banyuwangi, 9 destinasi lain antara lain The Greater Jakarta, The Greater Bali, The Greater Kepri (Kepulauan Riau), Joglo Semar (Jogja, Solo, dan Semarang), Wakatobi Bunaken, Raja Ampat, Medan, Lombok, Makassar dan Bandung.

Dalam pelaksanaannya, Kemenpar akan mempromosikan secara bertahap ke-10 destinasi wisata tersebut. Melalui Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara, Banyuwangi menjadi salah satu destinasi wisata yang akan dibranding oleh Wonderful Indonesia.

Bertempat di Pelinggihan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) kabupaten Banyuwangi, Rabu (13/4). Bidang Komunikasi Media Ruang Mancanegara dari Kemenpar melakukan rapat koordinasi Branding Destinasi dengan para stake holder kepariwisataan Banyuwangi.

Teleconference dengan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas
© 2016 merdeka.com/Suci Rachmaningtyas

Dalam pertemuan tersebut, Wonderful Indonesia akan melaksanakan strategi Destination Branding and Integrated Marketing Communication (IMC). Dengan kata lain, Wonderful Indonesia sebagai brand primer akan membuat brand destinasi yang lebih spesifik untuk memperkenalkan destinasi di Banyuwangi ke pasar mancanegara.

“Pembuatan branding bukan untuk menjadi tandingan atas logo-logo yang lain. Melainkan hanya ingin bagaimana nanti Banyuwangi menjadi endorse daripada Wonderful Indonesia,” terang Elizabet, kepala bidang Komunikasi Media Ruang Mancanegara.

Tim dari Wonderful Indonesia pun menjelaskan tentang pentingnya penguatan brand yang ada di Indonesia untuk menonjolkan diri di antara seluruh destinasi pariwisata di dunia. Untuk itu diperlukan sinkronisasi dan integrasi antara brand pariwisata di Indonesia dengan destinasi yang ada di beberapa daerah prioritas, seperti di Banyuwangi.

“Harapan kami, identitas kebudayaan menjadi konten yang menurut kami penting. Yang kedua tentang alam yang bagus, yang perlu didalami konsepnya seperti apa. Dalam perkembangan yang lebih baru ini bisa ditemukan konsep yang lebih sempurna dari apa yang sudah berjalan di kabupaten Banyuwangi,” ujar Abdullah Azwar Anas dalam video call via internet.