1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Tahun depan tantangan ekonomi makin berat

"Maka Harjaba tahun ini kita penuhi doa dan ikhtiar agar di tahun ke depan diberi kemudahan," kata Anas.

©2016 Merdeka.com Reporter : Suci Rachmaningtyas | Senin, 19 Desember 2016 14:02

Merdeka.com, Banyuwangi - Memperingati Hari Jadi Banyuwangi (Harjaba) ke-245, Pemkab Banyuwangi menggelar doa bersama dan khotmil Alquran. Doa bersama tersebut dimulai dua hari sebelum peringatan. Semua kantor dan masjid menggelar doa bersama dan khataman Alquran. Pada Minggu (18/12) digelar khotmil quran dan doa bersama di Pendopo Sabha Swagata Blambangan.

Khotmil Alquran tersebut diikuti oleh 150 hafid dan hafidoh dari berbagai wilayah di Banyuwangi. Mereka secara bersama-sama melantunkan ayat-ayat suci Alquran dan khatam 49 kali. Khotmil quran dimulai pada pukul 08.30 WIB hingga menjelang magrib dan diakhiri salat Magrib berjamaah serta doa bersama, dipimpin Kiai Syamsul Arifin dari Jember.

Menurut Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, Harjaba tahun ini patut dimaknai dengan nuansa keprihatinan. Sebab, tantangan tahun 2017 kedepan akan lebih sulit, lapangan kerja akan semakin sedikit dan pengangguran meningkat.

“Asumsi ekonomi makro juga akan berubah dan itu tentunya juga akan dirasa Banyuwangi. Begitu beratnya tantangan di tahun 2017 nanti, maka Harjaba tahun ini kita penuhi doa dan ikhtiar agar di tahun ke depan diberi kemudahan. Sehingga segala problem kita bisa diatasi," ujar Anas.

Puncak Harjaba bakal ditutup dengan acara Banyuwangi bersalawat oleh Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf di Stadion Diponegoro, Selasa (20/12) malam.

"Maka dari itu mari kita ajak saudara, keluarga dan kaum muslimin yang ada di Banyuwangi untuk bersama-sama berdoa dan melantunkan salawat akbar secara bersama-sama," ujarnya.

(MH/SR)
  1. HUT Banyuwangi
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA