2.000 orang terima pelayanan kesehatan mata gratis di Banyuwangi

Merdeka.com, Banyuwangi - Sebanyak 2.000 orang dijadwalkan menerima pelayanan kesehatan mata gratis selama 4 hari kedepan, mulai hari Rabu (21/3)ini. Pelayanan bakti sosial yang digelar di gedung Palang Merah Indonesia (PMI) JL RA Kartini Banyuwangi, atas kerjasama Pemkab Banyuwangi dengan John Fawcett Foundation Bali.

Dari jumlah itu, akan dipilih 200 orang untuk menerima operasi katarak gratis, ditentukan pihak foundation berdasarkan pemeriksaan yang mereka lakukan. Juga disediakan kacamata gratis bagi yang memerlukan.

"Ini upaya kita untuk mengurangi jumlah penderita katarak di wilayah Banyuwangi. Ketika mata sehat masyarakat kita akan produktif," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyuwangi Dr Widji Lestariono kepada Merdeka Banyuwangi.

Dia menjelaskan kebanyakan peserta pelayanan kesehatan mata gratis merupakan warga lanjut usia. Mereka telah diseleksi di tingkat puskesmas, dengan jumlah cenderung merata dari masing-masing Kecamatan di Banyuwangi.

Salah satu peserta asal Desa Gambor, Kecamatan Singojuruh bernama Mudrikah (56) mendapatkan kesempatan pelayanan kesehatan mata gratis. Tahun lalu dia mendapatkan operasi katarak di mata kiri, kini ia ingin mata kanan yang diobati.

"Silau kalau siang. Kalau malam, pas gelap, cuma mata kiri yang bisa lihat. Yang kanan ples (sama sekali)," katanya sambil menggelengkan kepala.

Mudrikah menjelaskan belasan warga Desa Gambor yang mengikuti pelayanan kesehatan mata gratis itu tahun lalu. Sedangkan tahun ini jumlah peserta dari Desa Gambor berhasil berkurang hanya 4 peserta wanita.