"Hal ini juga menjadi ajang bagi pelajar dan anak muda di Banyuwangi untuk mengekspresikan hobinya," kata Anas.
Merdeka.com, Banyuwangi - Bagi wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi, kini dihadirkan panggung kreasi seni budaya yang bisa dinikmati setiap malam sepanjang tahun. Digelar setiap hari di kawasan Taman Blambangan, kegiatan bertajuk Banyuwangi Culture Everyday itu mulai digeber sejak Senin malam (14/1).
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menjelaskan bahwa event ini sengaja digelar untuk memberikan hiburan kepada para wisatawan maupun warga Banyuwangi sendiri.
"Pergelaran seni akan digelar setiap malam di tempat ini. Silakan melihat kekhasan seni dan tradisi Banyuwangi di panggung ini setiap hari," ajak Anas.
Selain menjadi atraksi wisata, event ini dimaksudkan untuk mengapresiasi bakat dan hobi kesenian anak muda Banyuwangi.
"Hal ini juga menjadi ajang bagi pelajar dan anak muda di Banyuwangi untuk mengekspresikan hobinya," ungkapnya.
Tak hanya itu, lanjut Anas, acara ini sekaligus menjadi ajang pelestarian dan konsolidasi kebudayaan Banyuwangi.
"Semuanya akan dilibatkan untuk bisa menunjukkan atraksi keseniannya. Selain kesenian Banyuwangi sebagai pertunjukkan wajib, atraksi kesenian lainnya pun diperbolehkan. Seperti halnya kesenian Islami," tutur Anas.
Anas menambahkan, seluruh penampil pada Banyuwangi Culture Everyday tersebut akan dinilai. Para jawara akan diumumkan setiap tiga bulan sekali.
"Mudah-mudahan yang tampil malam ini jadi juara," kata dia menyemangati para para penampil.
Sementara itu, Nala Kencana Wirabumi, salah satu penampil pada Banyuwangi Culture Everyday tersebut, merasa senang. Siswa kelas V SDN Kepatihan itu mengaku bangga jika hobinya di dunia kesenian bisa ditampilkan. "Tidak hanya latihan saja. Tapi, juga bisa tampil," ungkap gadis berusia 11 tahun tersebut.
Para penampil di Banyuwangi Culture Everyday adalah pelajar SD - SMP se-Banyuwangi. "Jadwalnya telah diatur sepanjang tahun. Senin hingga Rabu pelajar SD dan SMP. Kamis, dari pelajar MI dan MTs. Jumat dan Sabtu dari SMA. Minggu dari umum," terang Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Yanuar Bramuda.
Selain panggung seni, setiap hari di area Taman Blambangan juga dihelat sport everyday tiap aore hingga malam hari. Event ini menjadi ajang kompetisi olahraga para pelajar se-Banyuwangi. Mereka akan bertanding basket 3 on 3 juga bola voli.
"Juga akan diisi coaching clinic sejumlah cabang olahraga. Mulai dari wushu, taekwondo, bulu tangkis dan lain sebagainya. Semuanya pun telah terjadwal di Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi," katanya.