Sembilan penerbangan itu yakni; Amsterdam, Singapura, negara-negara Timur Tengah, dan negara-negara Eropa lainnya.
Merdeka.com, Banyuwangi - Maskapai Garuda Indonesia resmi menjalankan penerbangan langsung Jakarta-Banyuwangi, Jumat (8/9). Penerbangan Jakarta-Banyuwangi ini dikoneksikan dengan sembilan penerbangan internasional dan 6 kota utama di Indonesia.
Penerbangan langsung ini dari Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pada pukul 14.10 WIB, dan mendarat di Bandara Blimbingsari pada pukul 15.55 WIB. Dari Banyuwangi pesawat akan kembali terbang pukul 17.10 WIB dan tiba di Jakarta pada 18.50 WIB. Rute ini akan dilayani Garuda Indonesia pada Senin, Selasa, Rabu, Jumat dan Sabtu. Pesawat yang digunakan Garuda adalah jenis Bombardier CJ 1000 dengan kapasitas 96 penumpang
Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala Nugraha Mansury mengatakan, penerbangan Jakarta-Banyuwangi dikoneksikan dengan sembilan penerbangan internasional, dan enam penerbangan domestik.
Penerbangan internasional yang dimaksud Pahala adalah Amsterdam, Singapura, negara-negara Timur Tengah, dan negara-negara Eropa lainnya. Sementara penerbangan domestik yang disebut adalah Medan, Lampung, Balikpapan, dan Makassar.
"Direct flight ini dikoneksikan dengan 9 penerbangan internasional, dan enam penerbangan domestik yang waktu tunggu transitnya di bawah tiga jam," kata Pahala, usai mengikuti penerbangan perdana Jakarta-Banyuwangi.
Menurut Pahala, dengan konektivitas ini, diharapkan jumlah kunjungan pariwisata, terutama wisatawan asing yang datang ke Banyuwangi kian meningkat. "Salah satu alasan kami membuka penerbangan ini, karena Banyuwangi termasuk daerah yang berkembang pesat pariwisatanya," kata Pahala.
Bupati Banyuwangi Azwar Anas mengatakan, dengan semakin meningkatnya akses menuju Banyuwangi, pertumbuhan di berbagai sektor di Banyuwangi akan semakin meningkat. Karena sekarang, ada enam kali penerbangan per hari menuju Banyuwangi.
"Saya sendiri tidak pernah menyangka sebelumnya bahwa perkembangan penerbangan di Banyuwangi akan sepesat ini," ujar Azwar Anas.
Dengan tambahan rute tersebut maka kini Banyuwangi didarati enam penerbangan setiap hari. Rute Jakarta-Banyuwangi dan sebaliknya ada tiga kali penerbangan per hari yang dilayani Nam Air dan Garuda Indonesia. Lainnya adalah rute Surabaya-Banyuwangi sebanyak tiga kali sehari oleh Wings Air dan Garuda Indonesia.
"Jakarta merupakan jantung ekonomi Indonesia. Termasuk wisatawan domestik terbesar dan mancanegara. Jadi tambahan rute dari Garuda Indonesia ini juga menjadi peluang tidak hanya Banyuwangi, tapi juga daerah sekitar," ujar Anas.
Anas menambahkan, rute ini akan memudahkan mobilitas daerah sekitar Banyuwangi seperti Jember, Bondowoso, Situbondo dan Bali Barat.
Peresmian rute Jakarta - Banyuwangi ini dilakukan di Bandara Soekarno Hatta. Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya, Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Pahala N Mansury, Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Agus Santoso, dan Direktur Komersial PT Angkasa Pura II (Persero) Daan Ahmad ikut dalam penerbangan perdana tersebut.