Sejumlah peserta balap BMX dari 8 negara sudah mendaftarkan diri.
Merdeka.com, Banyuwangi - Kejuaraan Banyuwangi International BMX 2017 sebentar lagi akan berlangsung di Kabupaten Banyuwangi pada 22-23 April nanti. Sejumlah peserta balap BMX dari 8 negara sudah mendaftarkan diri mengikuti kejuaraan internasional tersebut.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi, Wawan Yadmadi menjelaskan ada 29 peserta dari 8 negara yang sudah mendaftar mengikuti Banyuwangi International BMX 2017 untuk kategori elit, junior dan challange.
Kategori elit ada dari 8 negara termasuk Indonesia, junior dari 5 negara dan challange ada dari 4 negara. Sementara untuk jumlah keseluruhan antara lain Jepang 4 peserta, Australia ada 4, Perancis ada 1, Hong Kong 2, USA 1, Thailand 7, Malaysia 8 dan Singapura 2 peserta. Untuk peserta dari Indonesia sendiri sudah terdaftar 150.
"Tahun ini negara peserta juga sangat luar biasa. Tahun lalu masih 4 negara untuk kelas elite-nya," ujar Kadispora Wawan kepada Merdeka Banyuwangi, Jumat (31/3).
Wawan berharap melalui ajang sport tourism ini, bisa turut serta mendongkrak pertumbuhan di sektor pariwisata, budaya dan ekonomi. "Kita membranding olahraga untuk pariwisata agar ekonomi masyarakat tumbuh, karena peserta bisa nginap di rumah warga-warga sekitar," jelasnya.
Kejuaraan yang akan berlangsung di sirkuit standart internasional yang ada di Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi.
Sementara itu, Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banyuwangi, M Alfin Kurniawan menambahkan sirkuit international BMX saat ini sudah siap digunakan, tinggal proses finishing gambar-gambar dan aksesoris di jalur start lintasan. "Untuk lintasan sudah siap semua. Sudah 90 persen lah, tinggal gambar itu saja," ujar Alfin.
Dia melanjutkan sesuai standar sirkuit saat ini, agar bisa mengikuti standar Union Cycliste Internationale (UCI) target peserta untuk tahun ini maksimal mencapai 350. Sedangkan tahun kemarin masih mencapai 250 peserta.
"BMX itu sehari selesai. Kita ada dua hari, berarti ada dua kali perlombaan. Kalau peserta di atas 350 kami kesulitan, perlu ekstra keras kita mengatur perlombaan. Aturan dari UCI, ketika sunset lomba harus dihentikan, sesuai fasilitas sirkuit saat ini," paparnya.