1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Bupati Anas: Batik bukan pakaian out of date, tapi trend masa kini

"Melalui ajang ini, kita akan tunjukan pada publik, kalau batik tidak lagi menjadi barang fesyen yang out of date," kata Anas.

Batik Banyuwangi. ©2016 Merdeka.com Reporter : Mochammad Andriansyah | Rabu, 28 September 2016 15:27

Merdeka.com, Banyuwangi - Bupati Banyuwangi, Jawa Timur, Abdullah Azwar Anas menilai batik bukan pakaian out of date. Batik adalah identitas daerah yang harus dipertahankan. Untuk itu, pakaian warisan budaya ini harus ditumbuhkembangkan sebagai salah satu keragaman budaya lokal.

Salah satu cara mempertahankan warisan budaya tersebut, pemerintah daerah bersama masyarakat menggelar Banyuwangi Batik Festival (BBF) di Taman Blambangan, yang bakal digeber pada 9 Oktober 2016 nanti.

Melalui festival ini, Anas ingin menunjukkan pada publik; saat ini, batik telah menjadi trend gaya hidup masa kini. Event ini juga sekaligus menjadi langkah nyata Pemkab Banyuwangi mempromosikan batik lokal ke khalayak luas.

Dengan begitu, batik semakin dikenal dan diminati masyarakat, baik untuk fesyen maupun sebagai indentitas daerah. "Melalui ajang ini, kita akan tunjukan pada publik, kalau batik tidak lagi menjadi barang fesyen yang out of date. Batik, kini bukan lagi dianggap bagian dari gaya lawas, tapi sudah menjadi bagian gaya hidup masa kini,” ungkap Anas, Rabu (28/9).

Suami Ipuk Fiestiandani ini melanjutkan, batik telah menjadi trend. "Trend ini harus dijawab dengan keseriusan semua elemen untuk mendorong pengembangan batik, baik dari sisi desain, kemasan event, maupun aspek ekonominya," sambungnya.

Menurut Anas, batik yang dulu identik dengan busana orang dewasa dan desainnya monoton, kini telah menjelma menjadi bagian fesyen modern yang bisa ditampilkan dengan gaya beragam. Mulai dari model kasual, busana kerja nan elok, serta gaun pesta menawan.

"Kita ingin tunjukan, kini batik juga bisa dipakai oleh segala usia, mulai anak-anak, remaja hingga dewasa. Sehingga, pecinta batik pun akan semakin meluas tanpa sekat usia," ujarnya.

Seperti diketahui, pada 9 Oktober mendatang, Pemkab Banyuwangi akan menghadirkan Festival Batik dengan mengusung tema Sekar Jagad Blambangan.

Di event yang menjadi salah satu rangkaian Banyuwangi Festival (B-Fest) ini, akan diramaikan Putri Indonesia 2016 Kezia Roslin Cikita W, Intan Alitrino dan Belda Amelia (Putri Pariwisata) serta artis ibu kota; Denada Tambunan dan Danang KDI.

(MT/MA)
  1. Festival Banyuwangi
  2. Banyuwangi Batik Festival
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA