Masyarakat Pesisir di Banyuwangi dapat paket sembako dari pemkab

Merdeka.com, Banyuwangi - Di penghujung Ramadhan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi membagikan ratusan paket sembako untuk masyarakat nelayan yang ada di sekitar pesisir Banyuwangi. Ratusan paket sembako ini, diserahkan Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko di halaman belakang kantor Dinas Perikanan dan Pangan, Kabupaten Banyuwangi.

Pembagian paket sembako ini sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada warga pesisir yang saat ini tengah sepi tangkapannya. Sementara kebutuhan tidak bisa dihindari apalagi menghadapi Lebaran.

“Dengan paket sembako ini setidaknya bisa membantu kebutuhan bahan pangan mereka di Bulan Ramadhan sekaligus persiapan lebaran. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat dan barokah untuk mereka,” kata Yusuf, Rabu (20/6).

Sembako yang dibagikan kali ini ada 400 paket. Diperuntukkan bagi warga yang ada di empat kelurahan, yakni Keluharan Pakis, Sobo, Kertosari dan Karangrejo. Paket sembako tersebut terdiri atas 10 kilogram beras, 2 kilogram gula pasir, 1 liter minyak goreng dan 2 kaleng susu kental.

Saat menerima bingkisan nelayan tampak sumringah dan senang. Mereka mengistilahkan sembako tersebu sebagai bingkisan lebaran. Sebagai ungkapan senang mereka menyatakan terima kasih berkali-kali.

“Alhamdulilah kami dapat bingkisan lebaran. Terima kasih bapak Wakil Bupati, sembako ini sangat berguna sekali. Karena sudah satu bulan ini tangkapan kami sepi. Kemarin kami hanya dapat ikan layur saja, padahal kebutuhan banyak. Sekali lagi terima kasih,” kata warga pesisir Kelurahan Pakis, Susiati (50).

Beberapa waktu lalu pemerintah juga telah membagikan paket yang sama kepada 650 nelayan khusus di daerah Muncar. Total paket yang bagikan kepada masyarakat pesisir di Banyuwangi ada 1.050 sembako. “Saat ini fokus pemerintah untuk sementara kepada masyarakat nelayan. Karena hampir sebulan ini mereka sepi tangkapan.” ujar Kepala Dinas Perikanan dan Pangan Hari Cahyo menambahkan,.

Selain membagi sembako, kata Hari, pemerintah juga berupaya membantu menambah pendapatan nelayan dengan memberikan pelatihan pengolahan ikan bagi nelayan pesisir. Sehingga mereka tak hanya mengandalkan hasil tangkapan. Saat sepi bisa membuat aneka hasil olahan ikan laut.