Banyuwangi kembali perkuat sinergi tiga pilar

Merdeka.com, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Banyuwangi kembali memperkuat sinergisitas tiga pilar antara pemerintah, TNI dan Kepolisian. Hal ini rutin dilakukan sejak tahun 2011 untuk mengantisipasi segala persoalan sedini mungkin, mulai dari persoalan kemiskinan, pendidikan hingga keamanan.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, meminta kepada semua pihak untuk saling sinergi, seperti persoalan kemiskinan yang masih tinggi di kawasan Jelun, Kecamatan Licin, apalagi untuk kategori yang masih dekat dengan kota.

"Kami minta semua bekerjasama untuk menangani kemiskinan di Jelun. Babinsa, Babinkamtibmas, SKPD dan semua pihak bila ada program di fokuskan ke sana," ujar Anas dalam Rakor Tiga Pilar di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Jumat (27/4).

Selain itu, Anas juga meminta agar melaporkan sedini mungkin bila menemukan masyarakat yang berhak mendapatkan program bantuan dari pemerintah, seperti Rantang Kasih, Garda Ampuh dan Bedah Rumah.

"Tolong direspons untuk diinformasikan bila ada masyarakat yang mendapatkan hak program pemerintah seperti rantang kasih. Kinerja daerah kita ini tinggi, bagaimana skala prioritas yang dikerjakan. Kita perlu kolaborasi," kata dia.

Sementara itu, Dandim 0825 Banyuwangi Letkol Inf Ruli Nuryanto menyampaikan siap mendukung berbagai program yang digagas pemerintah daerah, terutama untuk menjaga keamanan di Banyuwangi.

"Dukungan kami penuh untuk program program daerah," ucapnya.

Selain itu, dia juga siap bekerjasama dengan jajaran aparat lain seperti Satpol PP, Kepolisian untuk menjaga agar tetap kondusif dan mengatasi persoalan sedini mungkin.

"Miras dan narkoba, saya minta bisa memberikan info, mendeteksi secara dini. Apabila ada yang mengetahui segera diinformasikan, supaya tidak berkembang. Kejadian korban miras dan nakoba jangan sampai terulang lagi," katanya.