"Kami senang didatangi menteri terbaik di dunia ini. Apalagi beliau berdua juga memuji pelayanan di sini," kata Endah.
Merdeka.com, Banyuwangi - Kunjungan Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (SMI) ke Mal Pelayanan Publik Banyuwangi belum lama ini meninggalkan kesan tersendiri bagi para aparatur sipil negara (ASN) yang bertugas di sana. Mereka senang dan siap meningkatkan kualitas pelayanan setelah dimotivasi Luhut dan Sri Mulyani.
Luhut dan SMI berkunjung ke Banyuwangi untuk meninjau kesiapannya menyambut Annual Meeting IMF-Bank Dunia, Oktober mendatang di Bali. Banyuwangi telah ditetapkan sebagai daerah penyangga ajang yang diikuti 18.000 delegasi dari seluruh dunia itu. Dalam kunjungan itu, mereka juga singgah di Mal Pelayanan Publik.
"Kami sudah biasa mendapat kunjungan dari luar kota. Tapi bagi saya, kedatangan Bu Sri Mulyani dan Pak Luhut ini sangat spesial. Kami senang didatangi menteri terbaik di dunia ini. Apalagi beliau berdua juga memuji pelayanan di sini. Ini memotivasi kami untuk terus menambah layanan lainnya di sini," kata Ninik Endah, yang sehari-hari bertugas di Mal Pelayanan Publik.
Ninik adalah Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Dia telah setahun ini pindah lokasi kerja dari yang semula di Kantor Dispendukcapil ke Mal Pelayanan Publik yang terintegrasi.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas meresmikan Mal Pelayanan Publik sejak tahun lalu. Di sini disediakan 150 layanan dalam satu atap, mulai administrasi kependudukan, izin usaha, pertanahan, izin layanan kesehatan, surat-surat kepolisian, BPJS, hingga PDAM.
Ninik bercerita, Luhut dan Sri Mulyani sempat berpesan untuk terus memberikan pelayanan yang cepat, mudah, dan terbaik kepada masyarakat mengingat mal ini merupakan pusat pelayanan warga.
"Kita diminta tidak pernah bosan dan mengeluh melayani masyarakat. Ada maupun tidak ada pimpinan, tetap layanilah masyarakat dengan hati, agar warga puas. Itu pesen beliau kemarin dan kita sudah komitmen untuk memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat," kata Ninik.
Hal yang sama juga diungkapkan Susilawati, petugas pajak yang ditugaskan di Mal Pelayanan Publik. Menurut dia, Menkeu mengapresiasi pelayanan yang diberikan oleh pajak pratama, meski masih terbatas.
"Masukan dari Bu Sri Mulyani, layanan di sini cukup bagus, tapi tidak boleh berhenti. Harus ditingkatkan dan perlu diperluas lagi layanan pajaknya," katanya.
Setelah mendapat pesan ini, Susilawati, Ninik, bersama rekan-rekannya yang bertugas di Mal Pelayanan Publik semakin termotivasi memberikan layanan yang lebih luas lagi.
"Motivasi dari Pak Luhut dan Bu Sri Mulyani membuat kami ingin terus memperbaiki diri. Semoga Mal Pelayanan Publik ini sistemnya semakin baik," kata Ninik.