Kinan Cycling tim optimis rebut juara etape kedua

Merdeka.com, Banyuwangi - Juara bertahan Jai Crawford dari tim Kinan Cycling Team harus menerima kekalahan pada etape pertama dalam ajang International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2017 di urutan ke 23. Meksi demikian, Crawford optimis bisa merebut juara di etape kedua.

"Kami siap bangkit dan mengambil alih lomba pada etape kedua, dan saya akan megeluarkan kemampuan saya dietape ini," ujar Crawford usai kalah dalam etape pertama, Kamis (28/9).

Pada etape kedua ini, mengambil jalur start di Perkebunan Dusun Kakao, Kecamatan Glenmore dan finish di Kantor Pemkab Banyuwangi dengan etape jarah terjauh 180,9 kilometer.

Pebalap asal Australia ini mengatakan, rute di Banyuwangi memang cukup berat. Namun dia tetap yakin bersama tim-nya bisa berhasil dengan semangat kompetitif.

Pada etape kedua ada 3 titik intermediate sprint yakni di kilometer 35 dikawasan Maron Genteng, kilometer 61 dikawasan Bangorejo dan kilometer 91 dikawasan Gendoh kecamatan Cluring, serta ada 1 titik King of Mountain (KOM) di kilometer 128 desa Sragi, tepatnya dikaki gunung Raung.

Crawford harus menghadapi juara etape pertama kemarin, Rabu (279) yang diraih Davide Rebellin (Kuwawit Cartucho) sebagai peraih juara pertama. Kemudian juara kedua Mascus Culey (St George Continental Cycling Team Australia), dan Drew Morey (Terengganu Cycling Team Malaysia) dengan juara ketiga.

Sementara itu, Chairman ITDBI Guntur Priambodo mengatakan etape kedua akan menjadi jalur yang menantang bagi para pembalap. Sebab harus menghemat energi buat persiapan etape ketiga dengan etape terberat hingga kaki Gunung Ijen.

"Tim pembalap harus mulai mengatur strategi agar tidak hanya bisa menang tapi juga menjaga stamina pembalapnya agar tidak kehabisan tenaga untuk menghadapi tantangan paling berat di etape tiga besok,” ujar Guntur.

Kompetisi balap sepeda kategori 2.2 ini akan digelar dalam empat etape pada 27-30 September dengan total lintasan sepanjang 533 KM, dan akan dielar hingga tanggal 30 September.