1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Latihan terakhir jelang laga, pembalap dunia puji Sirkuit BMX Muncar

"Mereka bilang penyelenggaraannya sudah style internasional," kata Dadang.

Atlet nasional latihan di Sirkuit BMX. ©2016 Merdeka.com Reporter : Mochammad Andriansyah | Jum'at, 01 April 2016 15:57

Merdeka.com, Banyuwangi - Sehari jelang Banyuwangi International BMX Competition digelar, para peserta turnamen, dijadwalkan latihan bareng di Sirkuit Muncar, Jumat‎ (1/4). Termasuk kandidat juara, Pembalap Pro BMX, Jimmy Therkelsen asal Denmark, yang baru mendarat di Bumi Blambangan Kamis malam kemarin.

‎"Dia (Therkelsen), semalam baru datang bersama manajernya. Siang ini dia mulai latihan. Therkelsen ini, bagi para pembalap asing yang turut berlaga di sini (Sirkuit Muncar), dianggap rival terberat," terang pelatih pelatnas, Dadang Haries Purnomo.

Diceritakan Dadang, pembalap asal Denmark ini baru saja bertanding di Argentina. "Dia belum sempat pulang ke negaranya. Dari Argentina langsung terbang ke Banyuwangi. Dia terlihat antusias sekali ikut kejuaraan ini (Banyuwangi International BMX)," katanya.

Selain Therkelsen, juga ada Takamasa Sampei, pembalap asal Negeri Sakura, Jepang. Bahkan atlet dari Negeri Samurai ini telah sepekan di Banyuwangi bersama tim asal Malaysia. Mereka juga telah berlatih, mengasah kemampuan menundukkan Sirkuit Muncar selama sepekan bersama atlet Indonesia.

Sementara Indonesia sendiri, akan menurunkan tiga atlet andalannya, yaitu; Elga Kharisma Novanda, Tony Syarifudin dan Rio Akbar. Sedangkan Banyuwangi, akan menyertakan 10 atletnya di kelas challenge junior. "Dari sepuluh pembalap junior Banyuwangi itu, satu yang cewek, sembilannya cowok," ucapnya.

Di bagian lain, tiga atlet pelatnas; Elga, Tony dan Rio, dituntut berlatih keras agar mampu menaklukkan Sirkuit BMX Muncar. Sebab, ketiganya diharapkan mampu mencuri poin tambahan di kompetisi ini agar bisa terbang ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016 di Brasil.

Khusus untuk Elga dan Tony, memiliki peluang besar untuk menjuarai lomba BMX di Banyuwangi ini. Saat ini, di level Elit Putri Dunia, Elga bertengger di urutan 37, sedang Tony tercecer di peringkat 78 kategori Man Elit.

"Timnas yang turun di kompetisi ini memang atlet pelatnas yang dipersiapkan mengikuti olimpiade. Kesempatan bagi mereka untuk menambah poin," ujarnya.

‎Dadang juga memaparkan, di kompetisi yang kali pertama di Banyuwangi ini, Sirkuit BMX Muncar memang mendapat pujian. Selain berstandart internasional, dan memiliki track mengerikan, sirkuit yang baru dibangun 2015 lalu ini, memiliki penataan tempat yang layak.

Mulai dari penataan sirkuit, staging area, paddock, hingga shopping center-nya, semua berstandar dunia. "Mereka bilang penyelenggaraannya sudah style internasional. Sirkuit Muncar sudah seperti world race, katanya. Apalagi ada yang jual apparel di sini," ungkap Dadang.

Sementara Takamasa asal Jepang ikut menyanjung Sirkuit BMX Muncar. ‎"Sirkuit di Muncar ini punya banyak obstacle yang menantang dan cukup sulit," kata pembalap kelas Man Elite ini.

Sekadar tahu, Kompetisi BMX tingkat internasional di Bumi Blambangan yang digeber 2 hingga 3 April besok ini, merupakan rangkaian Banyuwangi Festival (B-Fest) 2016. Di ajang ini, akan ada 328 peserta kelas dunia dari Malaysia, Thailand, Denmark, Jepang, Australia, Timor Leste, Jepang, dan Swiss, termasuk atlet Indonesia.

(MT/MA)
  1. Info Banyuwangi
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA