1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Selama Ramadan, Pemkab Banyuwangi gelar festival tradisi umat muslim

"Festival ini kami gelar, juga sebagai rasa syukur dan menyambut datangnya bulan penuh rahmat ini," kata Anas.

Hadrah di Banyuwangi Beach Jazz Festival. ©2016 Merdeka.com Reporter : Mochammad Andriansyah | Senin, 06 Juni 2016 13:39

Merdeka.com, Banyuwangi - Puasa Ramadan 2016 atau 1437 Hijriyah telah tiba. Pemkab Banyuwangi, Jawa Timur, akan mengisi bulan suci umat Islam ini dengan Festival Ramadan mulai 8 hingga 27 Juni. Festival tradisi umat Islam di Banyuwangi selama sebulan ini juga menjadi bagian agenda Banyuwangi Festival (B-Fest) 2016. Pelbagai event akan hadir di acara ini.

Dimulai dari 8 hingga 18 Juni. Selama hampir dua pekan masyarakat Bumi Blambangan akan disuguhi acara Banyuwangi Islamic Expo dengan 14 acara. Kemudian ada Festival Tartil Alquran yang digelar pada 9 hingga 27 Juni, ada Hadrah Pelajar pada 10 hingga 11 Juni dan Festival Patrol pada 26 hingga 27 Juni.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan tujuan Festival Ramadan ini agar warga setempat bisa melestarikan tradisi lokal. Bagi para wisatawan yang datang, bisa lebih dekat mengenal tradisi masyarakat Banyuwangi saat Ramadan tiba.

"Festival ini kami gelar, juga sebagai rasa syukur dan menyambut datangnya bulan penuh rahmat ini. Lewat festival ini, kita akan menyuguhkan sejumlah tradisi yang biasa dilakukan umat muslim di Banyuwangi selama bulan puasa," ujar Anas, Senin (6/6).

Misalnya musik patrol. Anas melanjutkan, musik ini biasa digelar warga usai Salat Tarawih hingga menjelang sahur. "Ini kami festivalkan di sini. Musik patrol ini musik etnik khas Banyuwangi. Seluruh instrumen yang digunakan terbuat dari bambu. Ada yang berbentuk gong, ada kempul, angklung, kendang dan seruling."

Musik patrol, biasa dimainkan ketika ronda dan membangunkan warga untuk sahur. Syair-syair yang dinyanyikan di musik patrol, diambil dari kitab atau dari lagu daerah Banyuwangi. "Festival Patrol akan diikuti 24 grup patrol. Mereka akan bermusik sambil parade keliling melewati kampung-kampung di perkotaan," katanya lagi.

Para peserta, masih kata Anas, akan start dari lapangan parkir depan Stadion Diponegoro, Jalan Jaksa Agung Soeprapto. "Karena semua agenda Festival Ramadan ini akan dipusatkan di sini (Stadion Diponegoro). Kecuali Tartil Al Quran yang akan digelar di sekolah dan masjid sepanjang Ramadan," ujarnya.

Menurut dia, Festival Ramadan ini juga sebagai ajang bakat para pelajar. Seperti di Festival Hadrah. Event ini sengaja dikhususkan untuk pelajar SLTA atau sederajat. Peserta Festival Hadrah ini, 42 grup pelajar dari Banyuwangi dan 15 grup hadrah pelajar se Jawa-Bali, mulai dari Malang, Jember, Lumajang, Tabanan, Singaraja hingga Denpasar akan turut meramaikan acara tersebut.

"Setelah April lalu, kami menggelar Student Jazz Festival, kini ratusan pelajar dari berbagai kota juga akan memainkan musik hadrah untuk meramaikan Festival Ramadan di Banyuwangi," ujar Anas.

(MT/MA)
  1. Info Banyuwangi
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA