1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Sesuai instruksi presiden, Anas percepat progres pavingisasi jalan

"Karena ukurannya orang masih jalan. Selain irigasi, nanti kita urus badan jalan," kata Anas.

Pavingisasi di Banyuwangi. ©2018 Merdeka.com Reporter : Mohammad Ulil Albab | Rabu, 14 Februari 2018 14:26

Merdeka.com, Banyuwangi - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas meminta agar kinerja perangkat kerja di bawahnya, mulai dari dinas, kecamatan hingga pemerintah desa untuk mengoptimalkan perbaikan jalan dengan sistem pavingisasi. Terutama, kata Anas, untuk jalan-jalan yang mudah tergenang dan mempercepat rusaknya jalan beraspal.

"Sesuai permintaan Pak Jokowi, untuk membuat skala prioritas. Setiap kepala daerah diminta fokus mempercepat perbaikan infrastruktur. Plengsengan sawah libur dulu, nomor satu jalan, jalannya sudah hancur, karena di bawah tempat air, Jadi jangan di hotmix. Kalau paving rusak mudah diperbaiki," ujar Anas dalam Musrembang Kecamatan di Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Rabu (14/2).

Percepatan infrastruktur jalan, kata Anas, perlu segera dikerjakan sebab banyak terjadi keluhan dan permintaan dari masyarakat untuk segera memperbaiki, terutama selama musim hujan berlangsung . Selain prioritas penting lain di sektor pendidikan dan kesehatan.

"Karena ukurannya orang masih jalan. Selain irigasi, nanti kita urus badan jalan. Kenapa pavingisasi, karena perawatannya lebih mudah, mengajak bergotong royong," katanya.

Penggunaan paving, dinilai lebih awet dibanding aspal terutama di jalan yang mudah tergenang air. Pengamatan ini, sudah dia buktikan sendiriā€Ž saat memperbaiki jalan di kawasan struktur tanah dengan kadar air tinggi di daerah Jelun, Kecamatan Licin.

"Seperti di Jelun, Licin itu, baru diperbaiki aspalnya sekarang sudah rusak lagi," ujarnya.

Selain itu, Anas mengatakan, jangan sampai terlalu banyak program sehingga tidak ada skala prioritas yang membuat tidak terukurnya pengeluaran anggaran dengan hasil kerja.

"Pak Jokowi sudah minta, harus fokus-fokus. Program wajib seperti pendidikan dan kesehatan harus tuntas, kemudian harus pintar berinovasi untuk membuat pariwisata di masing-masing desa, sesuai potensi yang dimiliki," katanya.

(MT/MUA)
  1. Info Banyuwangi
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA