1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Antisipasi radikalisme, Anas imbau orangtua pantau anak yang belajar di luar daerah

"Kita kemarin langsung bertemu dengan tokoh lintas agama, saya juga bertemu dengan para Romo, saya kumpulkan semua," kata Anas.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. ©2018 Merdeka.com Reporter : Mohammad Ulil Albab | Rabu, 14 Februari 2018 15:23

Merdeka.com, Banyuwangi - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengimbau kepada setiap orang tua yang memiliki anak sedang belajar di luar kota atau pulau, untuk terus melakukan pemantauan. Hal ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya pengaruh radikalisme dan pemikiran intoleransi yang bertentangan dengan prinsip nilai-nilai Pancasila.

Respons ini, disampaikan Anas terkait peristiwa penyerangan Romo dan jemaat Gereja Santa Lidwina, di Sleman Yogyakarta yang sedang melakukan ibadah misa pekan lalu. Apalagi identitas pelaku penyerangan, diketahui bernama Suliyono (22), asal Desa Kandangan, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi.

"Kita kemarin langsung bertemu dengan tokoh lintas agama, saya juga bertemu dengan para Romo, saya kumpulkan semua, memang akhirnya orang tua harus memberikan perhatian khusus kepada anak anaknya, kalau keluar dari kampungnya," ujar Anas saat ditemui usia Musrembang di Kecamatan Wongsorejo, Rabu (14/2).

Imbauan tersebut perlu dilakukan karena pelaku dinilai memiliki riwayat menjadi radikal setelah bertemu dengan sebuah komunitas yang salah saat menjalani pendidikan di luar kota, Poso, Provinsi Sulawesi Tengah.

"Ini kan yang bersangkutan setelah keluar kampung, keluar Banyuwangi, kemudian menemukan komunitas baru. Bahkan ketika pulang kepala sekolah, gurunya didebat, guru pondok didebat seolah salah semua," ujar Anas.

Selama ini, Banyuwangi dikenal sebagai daerah yang aman, toleran dan selalu menjaga keberagaman. Kabar tersebut membuat Anas meminta kepada Forum Kerukunan Umat Beragama di Banyuwangi untuk mau membantu edukasi orangtua kepada Anak-anaknya.

"Tujuan memperkuat silaturahmi untuk menjaga keharmonisan, salah satunya, dalam kasus ini, bila orang tuanya tidak mengatasi dalam mendidik. Ini mengundang perhatian kami untuk mengimbau kepada orang tua, agar anaknya sedang mengenyam pendidikan di lur kota, pulau, agar dipantau. Sekali lagi meminta perhatian kepada orang tua, memantau putra putrinya," katanya.

(MT/MUA)
  1. Info Banyuwangi
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA