1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Tiga bulan berlatih, Anas beri motivasi Anak-anak Lalare Orkestra sebelum tampil

"Ini bagian dari pendidikan karakter melalui seni, sekaligus untuk menyalurkan minat bakat," kata Anas.

Anas melatih Anak-anak Lalare Orkestra. ©2018 Merdeka.com Reporter : Mohammad Taufik | Selasa, 17 Juli 2018 19:15

Merdeka.com, Banyuwangi - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi rutin menggelar Festival Lalare Orkestra, sebuah panggung yang menyajikan seni musik dan tari untuk Anak-anak. Sebelum tampil pada pekan depan, 21 Juli nanti, Anak-anak Lalare Orkestra telah rutin berlatih selama tiga bulan.

Melihat bakat Anak-anak yang sedang dilatih, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas memberikan motivasi serta arahan agar bisa tampil percaya diri.

"Ini bagian dari pendidikan karakter melalui seni, sekaligus untuk menyalurkan minat bakat. Jadi, Anak-anak yang penting harus percaya diri untuk penampilan nanti," ujar Anas kepada Anak-anak di area latih SD Model, Kabupaten Banyuwangi, Selasa (17/7).

Puluhan Anak-anak usia pendidikan SD-SMP yang tampil, terlihat atraktif saat berlatih memainkan alat musik tradisional dan modern. Sejumlah seni tari juga disajikan saat mengiringi lagu-lagu kearifan lokal yang diaransemen kembali.

Lewat kegiatan ini, Anas berharap kepada orang tua yang selalu mendampingi agar tidak memberikan izin anaknya bermain handphone. Sebaliknya, melalui kegiatan Lalare Orkestra Anak-anak diharapkan bisa memiliki kreativitas unggul.

"Di Amerika, tidak ada Anak-anak yang main handphone, orang tua yang mendampingi juga tidak main Hp. Sehingga tetap ada komunikasi dengan anaknya. Lewat festival, kami memberi panggung Anak-anak, membuat generasi kreatif," ujarnya.

Agar lebih percaya diri, Anas menginginkan agar Anak-anak Lalare Orkestra bisa tampil saat tour obor sosialisasi Asian Games yang akan singgah di Banyuwangi.

"Saya minta Anak-anak tampil untuk obor Sea Games. Termasuk kalau ada kunjungan tamu luar negeri, saya minta Anak-anak ini ditampilkan," katanya.

Usai mendapatkan motivasi, Anak-anak kembali menunjukkan kemampuan bermain seni musik dan tari. Kolaborasi antara musik tradisional dengan modern disajikan dengan rancak.

Pada barisan depan terdapat penyanyi dan penari. Baris selanjutnya, terdapat penabuh gendang, kemudian saron dan angklung di barisan belakang. Sementara di samping sisi kiri dan kanan, ada drum, biola, piano, hadrah hingga jedor.

"Ini merupakan Anak-anak terpilih dari seluruh Kabupaten Banyuwangi. Dan terima kasih kepada orang tua yang terus mendampingi selama latihan," ujar Ketua Dewan Kesenian Blambangan, Samsudin Adlawi.

Sebelumnya, terdapat ratusan Anak-anak yang mengikuti audisi untuk menunjukkan kemampuannya di bidang seni. "Setiap tahun pemainnya ganti. Dan ini yang main rata-rata masih sekolah SD," katanya.

(MT/MT)
  1. Info Banyuwangi
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA