1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Wisatawan mancanegara asik ngopi di Festival Kopi Sepuluh Ewu

Makna dari meminum kopi sebagai simbol menyambung silaturahmi dan menambah persaudaraan.

Festival Ngopi Sepuluh Ewu. ©2016 Merdeka.com Reporter : Suci Rachmaningtyas | Minggu, 06 November 2016 13:38

Merdeka.com, Banyuwangi - Banyuwangi kembali menggelar pesta kopi. Ribuan cangkir kopi terhidang di sepanjang jalan Desa Kemiren, Kecamatan Glagah saat berlangsungnya Festival Ngopi Sepuluh Ewu, Sabtu (5/11).

Sejak dimulai pada tahun 2013 lalu, penikmat kopi dalam festival ini memang terus bertambah. Tidak hanya warga lokal, wisatawan dari luar kota sampai turis mancanegara ikut melebur untuk menikmati rasa khas kopi banyuwangi yang disediakan secara gratis oleh warga desa. Tidak hanya kopi, warga juga menghidangkan aneka camilan khas Kemiren di halaman rumah yang disulap menjadi ruang tamu.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas yang membuka acara mengatakan Festival Ngopi Sepuluh Sewu merupakan salah satu event dari 53 rangkaian festival di Banyuwangi. Melalui festival ini Anas berharap akan semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke desa adat Kemiren.

"Terima kasih pada masyarakat Kemiren yang terus menguatkan tradisi ini. Pemerintah daerah memberikan apresiasi atas swadaya masyarakat hingga terselenggaranya festival ini. Kegiatan ini akan menjadi bagian yang akan mendorong perekonomian masyarakt desa," kata Anas.

Ketua lembaga adat Desa Kemiren, Suhaili menuturkan bahwa menyuguhkan kopi telah menjadi tradisi warga setempat dalam menyambut tamu. Tradisi ini diperkuat dengan filosofi warga 'sak corot dadi seduluran', di mana dengan meminum kopi yang disuguhkan sebagai simbol menyambung silaturahmi dan menambah persaudaraan.

"Ngopi telah menjadi tradisi warga, kalau belum minum kopi pasti akan pusing. Dengan festival ini kami berharap semua yang datang saat ini nantinya akan rindu untuk kembali ke Desa Kemiren untuk menikmati suguhan kopi dari kami. Mereka yang datang telah kami anggap sebagai saudara kami," ujar Suhaili.

Salah satu pengunjung yang datang menikmati Festival Ngopi Sepuluh Ewu adalah turis mancanegara Donna Debets asal Belanda. Donna yang merupakan penyuka kopi ini mengatakan sangat antusias mengikuti festival di Desa Kemiren ini. "Saya berlibur selama lima hari di Banyuwangi, salah satunya ingin hadir di festival yang unik ini. Saya juga suka rasa kopinya enak," ujarnya yang datang ke Banyuwangi juga ingin mendaki Gunung Ijen.

Begitu juga dengan rekannya, Philip Leonard asal Inggris. Pria yang mengaku sangat menyukai kopi ini juga menikmati cita rasa kopi Banyuwangi. "Saya sudah minum tiga gelas, nice taste of coffee," ujarnya.

(FF/SR)
  1. Info Banyuwangi
  2. Festival Banyuwangi
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA