"Nanti rencananya akan ada kegiatan kirab api Asia Games, dibawa ke beberapa kota di Indonesia termasuk di Banyuwangi," kata M Alfin Kurniawan.
Merdeka.com, Banyuwangi - Kabupaten Banyuwangi siap menjadi daerah yang dilintasi parade torch relay atau kirab obor Asia Games 2018. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banyuwangi telah melakukan koordinasi dengan panitia kirab obor Asian Games di Jakarta dan Surabaya untuk persiapan menyambut sosialisasi ajang olahraga bergengsi tersebut.
"Nanti rencananya akan ada kegiatan kirab api Asia Games, dibawa ke beberapa kota di Indonesia termasuk di Banyuwangi. Kami sudah melakukan koordinasi dengan panitia kirab obor sebanyak tiga kali, di Jakarta dan Surabaya untuk persiapan pelaksanaannya," ujar Kepala Bidang Olahraga, Dispora Banyuwangi, M. Alfin Kurniawan, Jumat (1/6).
Alfin mengatakan, Banyuwangi akan dilintasi kirab obor Asia Games mulai 21-23 Juli nanti. Pihaknya telah menyiapkan sejumlah spanduk di titik strategis untuk sosialisasi kepada masyarakat, agar turut serta menyambut kirab obor Asian Games di Banyuwangi.
"Pemda dan beberapa instansi lain sudah memasang baliho di titik strategis, imbauan bahwa tanggal 21-23 Juli ada kirab obor di Banyuwangi, dan acara Asia Games pada 18 Agustus sampai 2 September," kata Alfin. Ajang Asia Games 2018 akan berlangsung di Jakarta dan Palembang, sebagai tuan rumah.
Panitia lokal kirab obor di Banyuwangi juga telah menyiapkan rute yang bakal dilintasi. Sebelum sampai di Banyuwangi, rombongan kirab obor akan melintasi Kota Malang menuju wisata Gunung Bromo, kemudian melintasi Kabupaten Situbondo menuju Bondowoso untuk mendaki di kawasan wisata Gunung Ijen.
Setelah itu, dia melanjutkan, akan sampai di Banyuwangi untuk keliling kota sebelum menyeberang ke Pulau Bali. "Tanggal 21. Anggota ambasador mereka akan menghidupkan api yang ada di Ijen," ujarnya.
Kirab obor Asia Games akan melintasi sekitar 5 hingga 10 kilometer di beberapa titik lokasi. Setelah di Ijen, pada siang hari akan turun keliling Kota Banyuwangi. Panitia di Banyuwangi memanfaatkan momentum kirab obor Asia Games sebagai ruang promosi pontesi lokal dengan menampilkan tarian Gandrung, fashion karnaval etnik dan pertunjukkan lainnya.
"Siangnya turun dibawa keliling ke pusat Kota Banyuwangi menyaksikan local wisdom, kami akan menyediakan tarian Gandrung yang banyak untuk menyambut. Api kemudian diinapkan di Pendopo atau di Taman Blambangan, sebelum dibawa ke Gilimanuk Bali," ujarnya.
Kirab Obor menjadi sosialisasi pesta olahraga masyarakat Indonesia untuk menyambut Asia Games 2018 yang berlangsung di Jakarta dan Palembang. Kirab Obor akan melintasi 53 kota dari 18 provinsi di Indonesia yang akan berlangsung mulai 18 Juli hingga 15 Agustus 2018.