1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Dapat penghargaan pariwisata Asean, Pemkab Banyuwangi buat program kresek sampah

GWD merupakan salah satu andalan pariwisata Banyuwangi hingga meraih penghargaan destinasi bersih dan sehat tingkat Asean.

Pengungung Pantai Grand Watudodol (GWD). ©2018 Merdeka.com Editor : Farah Fuadona | Senin, 29 Januari 2018 10:38

Merdeka.com, Banyuwangi - Setelah menerima penghargaan sebagai destinasi wisata bersih dan sehat tingkat Asean di Thailand, Jumat lalu, Pemkab Banyuwangi membuat program kresek sampah. Disediakan kantong kresek berdesain khusus untuk dibawa setiap pengunjung yang masuk ke lokasi wisata. Dikenakan uang penjamin, misalnya Rp 25 ribu yang akan dikembalikan saat pengunjung meyerahkan kembali kantong berisi sampah mereka di pintu keluar.

Kepada Merdeka Banyuwangi, Bupati Abdullah Azwar Anas mengatakan, program itu kini dalam tahap desain kantong yang akan dipakai. Dia menganggap kesadaran menjaga kebersihan harus diawali dengan aturan seperti itu.

"Nah sekarang ini saya lihat, perlu agak dipaksa sedikit masyarakat. Insya Allah ini akan lebih bagus lagi," kata Anas di pantai Grand Watudodol (GWD) Banyuwangi, Minggu (28/1).

GWD merupakan salah satu andalan pariwisata Banyuwangi hingga meraih penghargaan destinasi bersih dan sehat tingkat Asean. Anas ingin agar prestasi itu ditingkatkan, jangan sampai justru menurun.

Pantai GWD menerima 400 atau 500 pengunjung setiap hari, hingga 1.000 saat hari libur. Pantai yang menghadap Selat Bali itu juga merupakan destinasi pariwisata penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD), yakni sebesar Rp 700 juta per tahun.

Sementara itu, Kabid Promosi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi Dwi Marhen Yono menjelaskan uji coba kresek sampah kan diberlakukan di GWD. Alasannya karena GWD adalah aset Pemkab sendiri, yang kini dikelola masyarakat yang tergabung dalam Pokdarwis Pesona Bahari.

"Kalau di lahan sendiri kan bisa lebih cepat. Mungkin di Ijen juga butuh ada kresek, tapi bukan lahan kita sendiri, perlu proses yang lebih panjang," kata Marhen.

(FF) Laporan: Ahmad Suudi
  1. Info Banyuwangi
  2. Pariwisata Pantai
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA