1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Lembutnya mie kelor Banyuwangi, kuliner baru yang perlu dicoba

Mie kelor yang menyehatkan ini dijual dengan harga Rp 6 ribu per porsi.

Mie ayam daun kelor. ©2016 Merdeka.com Reporter : Mohammad Ulil Albab | Senin, 03 Oktober 2016 15:39

Merdeka.com, Banyuwangi - Tidak jauh berbeda dengan olahan kuliner mie ayam pada umumnya. Pada bagian atas mie, ada taburan daging ayam, sayur, dan kerupuk. Tapi yang membuat berbeda di kedai mie ayam milik Nuri Dwi Suryani (41) di Pasar Pujasera, Karangrejo, Banyuwangi menjual mie dengan bahan campuran daun kelor.

Mie kelor hasil produksi mandiri Nuri, menghasilkan warna dominan hijau daun pada mie. Saat disajikan, tiap suap mie kelor menghadirkan rasa yang lembut di lidah. Aroma sayur daun kelor juga terasa dalam tiap gigitannya yang kenyal.

Tidak perlu banyak bumbu tambahan seperti saos dan kecap. Cukup diberi sambal saja, rasa mie kelor akan mudah dideteksi keasliannya. "Sayur kelornya saya ambil di sekitar perumahan. Enam ranting untuk satu kilogram mie. Jadi warna hijaunya asli, itu alami," ujarnya.

Nuri, sudah jualan mie ayam sejak tiga tahun yang lalu. Mulanya dia meracik adonan mienya dengan sayur bayam. Namun setelah beberapa pelanggannya mengeluhkan rasa ngilu di tulang setelah makan mie bayam, dia lantas berinovasi untuk menggantinya dengan sayur kelor.

"Sebelumnya itu buat mie bayam, katanya kalau bayam buat orang usia tua linu-linu (pegal-pegal) Terus katanya manfaat kelor lebih bagus bisa menyembuhkan linu-linu dan sebagainya. Akhirnya dibuat sudah jalan tiga bulanan ini," ujarnya.

Hasilnya mie kelor racikan Nuri mulai diserbu pelanggan. Bila ingin menikmati, warung mie kelor buka mulai pukul 08.00-21.00 WIB. Untuk menjaga kualitas kesegaran mie kelor, Nuri biasanya membuat sesuai kebutuhan. "Ini kan yang jaga gantian. Kalau habis, suami saya di rumah sudah persiapan membuat lagi. Jadi mie-nya terus baru," ujar Ibu yang pernah jualan kue keliling selama 8 tahun ini.

Proses produksi mie kelor, kata Nuri cukup sederhana. Adonan mie yang belum dicetak, cukup diberi air hasil perasan sayur kelor. "Daun kelornya diblender, terus diperas. Airnya dicampurkan ke adonan. Kalau sayur kelornya saya enggak beli di sekitar sini sudah sangat banyak," tuturnya.

Soal harga, mie kelor yang menyehatkan ini dijual dengan harga Rp 6 ribu per porsi. Seperti diketahui, sayur kelor sangat kaya kandungan kalsium, vitamin B2, A dan C.

(FF/MUA)
  1. kuliner
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA