Perang sprinter di etape dua ITdBI 2016 makin seru

Merdeka.com, Banyuwangi - Etape dua International Tour de Banyuwangi Ijen (ITdBI) 2016 dipastikan bakal lebih seru dari etape pertama, Kamis (12/5). ‎Etape 145,7 kilometer mengambil start RTH Maron ini, akan finish di Taman Blambangan.

Jenis rute masih sama dengan etape Rabu kemarin, yaitu jalur flat. Namun tetap ada jalur tanjakan yang dilalui. Adu intermediate sprint akan terjadi di jalur Sumber Beras (39,4 kilometer) setelah garis start. Kemudian di Rogojampi (68,5 kilometer).

Setelah melalui dua wilayah itu, para pembalap akan beradu tanjakan di dua daerah, yaitu tanjakan kategori empat di Pendarungan dan tanjakan kategori tiga di Kalibendo.

Dengan profil rute seperti itu, etape dua ITdBI 2026 masih menjadi panggung para sprinter bagi para pembalap.

Beberapa nama unggulan yang akan beadu sprint jelang garis finish adalah sprinter Prima Indonesia Fatahillah Abdullah, Arin Iswana (Pegasus Continental Cycling Team), dan Anuar Manan (Terengganu Cycling Team).

Jason Christie (Kenyan Riders Down Under) bakal banyak belajar dari pengalamannya di etape pertama. Pembalap Selandia Baru itu sempat kabur dari peloton bersama Ma Guangdong (Wisdom-Hengxiang Cycling Team) dan memimpin lomba hingga 2 kilometer terakhir.

Namun, mereka akhirnya berhasil disusul peloton dan Dong Hyun Shin (LX-IIBS Cycling Team) menjadi yang tercepat dalam bunch sprint menuju garis finis.

Ekspektasi bagi Christie untuk meraih juara etape di ITdBI jelas tinggi. Sebab, dia bukan pembalap baru di ajang balap yang diikuti pembalap dari 21 negara tersebut. Pembalap 25 tahun itu pernah mengenakan yellow jersey, usai menguasai etape satu ITdBI 2013. Dulu dia melakukannya bersama tim OCBC Singapore dan sekarang dia berkostum Kenyan Riders Downunder.

Fatahillah Abdullah mengatakan, perang para sprinter akan terus berlangsung hingga etape ketiga. Dia akan berusaha setidaknya meraih satu kemenangan di etape-etape tersebut. Di etape pertama, dia sempat berada di barisan depan bunch sprint. Namun kalah dari Dong Hyun Shin dan hanya mampu finish di urutan enam.

"Kami akan terus mengejar juara untuk etape kedua dan ketiga. Saya rasa peluangnya masih sangat terbuka karena kondisi tim juga sangat bagus," kata Fatahillah jelang lomba etape dua.

Aiman Cahyadi (Pegasus Continental Cycling Team) juga mengungkap hal senada. "Kami punya Arin Iswana yang akan mengejar juara etape. Dukungan buat dia semaksimal mungkin akan kami berikan," kata peraih medali emas road race SEA Games 2013 ini.