Diakui Anas,selama digelarnya pemilu di Banyuwangi, tidak ada gejolak signifikan.
Merdeka.com, Banyuwangi - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi melantik 125 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Banyuwangi. 125 orang yang telah melewati berbagai tahap seleksi tersebut dilantik di depan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Banyuwangi di Kantor Bupati Banyuwangi, Rabu (22/11).
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas meminta anggota PPK yang sudah dilantik untuk bekerja dengan baik. PPK diminta bekerja dengan baik, jujur dan adil agar wajah demokrasi Jawa Timur yang setiap digelarnya pesta demokrasi baik dan kondusif ini tidak tercoreng.
"Forpimda, Partai dan Ormas menurut saya sudah baik, saya harap PPK bisa bekerja dengan baik agar proses demokrasi di Banyuwangi yang sebelumnya tanpa cacat bisa tetep berjalan dengan baik," kata Anas, kepada sejumlah wartawan.
Diakui Anas, selama digelarnya pemilu di Banyuwangi, tidak ada gejolak signifikan. Ini membuktikan jika masyarakat Banyuwangi sangat dewasa menyikapi perbedaan. "Masyarakat Banyuwangi sudah dewasa menyikapi perbedaan. Kita harapkan di pilkada selanjutnya tetap seperti ini. Saya yakin damai disini," ujar Bupati Anas.
Sementara itu Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi Syamsul Arifin, mengatakan PPK yang telah dilantik untuk segera bekerja. Jangan sampai mereka tidak bergerak. "Segeralah bekerja. Segera kenali cara kerjanya, jangan sampai tidak kenal Camat, Danramil, Kapolsek," kata Syamsul.
PPK yang bertugas mulai hari ini hingga Juli 2018 itu merupakan peserta terpilih dari seleksi yang digelar KPU Banyuwangi sebelumnya. Sebelumnya, mereka melalui tahapan tes administrasi, tes tulis dan wawancara. Masing-masing kecamatan ada 5 anggota PPK. "Mereka langsung bekerja untuk penyempurnaan kegiatan dan tahapan pilkada," ujarnya.