1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Polres gelar Operasi Lilin Semeru amankan Natal dan Tahun Baru 2017

"Saya kira Banyuwangi akan aman. Karena selama ini tidak ada gejolak apapun," kata Wakil Bupati Banyuwangi.

Operasi Lilin Semeru Polisi jelang Natal dan tahun baru. ©2016 Merdeka.com Reporter : Suci Rachmaningtyas | Kamis, 22 Desember 2016 09:06

Merdeka.com, Banyuwangi - Menjelang Peringatan Natal dan Tahun Baru 2017, Polres Banyuwangi menggelar rapat koordinasi (rakor) pengamanan Operasi Lilin Semeru 2017, di ruang rapat Mapolres Banyuwangi, Rabu (21/12).

Operasi Lilin Semeru merupakan operasi pengamanan Natal dan tahun baru yang dilaksanakan pada 23 Desember hingga 2 Januari 2017. Tujuan operasi ini untuk memberikan rasa aman bagi umat kristiani saat menjalankan ibadah. Selain itu untuk mengantisiapasi kemacetan lalu lintas saat musim liburan sekolah, hingga pada malam tahun baru.

Rakor pengamanan perayaan hari raya umat kristiani dan Tahun Baru tersebut menghadirkan forum pimpinan daerah (forpimda) dan forum kerukunan umat beragama (FKUB), ASDP, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan SKPD terkait. Diantaranya, Dinas Perhubungan, Telekomunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), Dinas Kesehatan, Dinas PU Bina Marga, dan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pertambangan.

Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko, mengatakan pengamanan Natal dan Tahun Baru 2017 sama seperti pengamanan Hari Raya Idul Fitri, yakni memberikan ketenangan kepada umat kristiani dalam menjalankan ibadah.

"Saya kira Banyuwangi akan aman. Karena selama ini tidak ada gejolak apapun. Banyuwangi adalah daerah yang aman dan kondusif, kita hanya perlu menjaga kekompakan dan bekerja sama saja," kata Wabup.

Pada kesempatan sama, Kapolres Banyuwangi AKBP Agus Yulianto, menyatakan pengamanan menjelang Natal dan tahun baru ini adalah agenda rutin yang selalu dilakukan oleh aparat keamanan dan Forpimda dalam menjaga umat kristiani dalam menjalankan ibadah.

"Meskipun ini susah rutin tapi saya meminta para anggota untuk tidak lengah. Tetap melakukan pengamanan di sejumlah titik yang telah disepakati dalam rakor ini," ujar Kapolres.

Titik-titik yang menjadi fokus pengamanan Natal dan tahun baru, diantaranya gereja, pusat perbelanjaan, permukiman, jalur utama, tempat-tempat rekreasi, stasiun kereta api, terminal bus, pelabuhan dan bandara, pasar dan pemukiman penduduk yang ditinggalkan pemiliknya.

Untuk menjaga keamanan di lingkungan tempat ibadah khususnya gereja, kata Kapolres, pihaknya juga telah siaga. Namun mengingat jumlah personel yang terbatas, yakni 1.600 anggota dengan wilayah cukup luas, Kpolres meminta adanya pengamanan dari dalam agar lebih aman. Seperti halnya turut andil security atau satpam yang ikut memeriksa setiap jamaah yang akan melakukan ibadah.

Selain itu, titik krusial yang membutuhkan keamanan dalah Pelabuhan Ketapang di Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Hal tersebut mengingat bahwa pelabuhan merupakan pintu masuk dan keluar masyarakat.

"Kami akan tempatkan anggota dari polsek untuk menjaga kertiban, keamanan dan kelancaran lalu lintas yang kerja sama dengan penyebrangan," ujar Kapolres.

(MT/SR)
  1. Info Kota
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA