1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Jelang tutup selama Nyepi, penyeberangan Banyuwangi-Bali padat lancar

Sebanyak 32 kapal kebanyakan berisi penumpang yang sedang mudik dari Bali di masa libur Hari Raya Nyepi umat Hindu.

Kapal Penyeberangan jelang Hari Raya Nyepi. ©2018 Merdeka.com Reporter : Mohammad Taufik | Jum'at, 16 Maret 2018 23:29

Merdeka.com, Banyuwangi - Penyeberangan Banyuwangi-Bali yang akan ditutup hari ini tengah malam, terpantau padat dan lancar. Setiap kapal yang bersandar hari Jumat (16/3), di dermaga Pelabuhan Ketapang Banyuwangi, Jawa Timur, terisi penuh kendaraan dan didominasi kendaraan pribadi.

Sebanyak 32 kapal kebanyakan berisi penumpang yang sedang mudik dari Bali di masa libur Hari Raya Nyepi umat Hindu. Misalnya Muhammad Ali (34) yang pulang ke kampung halamannya di Kabupaten Jember, Jawa Timur.

"Saya kerja di toko kerajinan di Bali. Senin masuk kerja lagi," kata Ali sembari menunggu kawan yang memboncengnya di antrean keluar kapal.

Manajer Usaha PT ASDP Ketapang Banyuwangi Ardhi Ekapaty mengatakan, puncak keramaian penyeberangan justru terjadi 1 hari sebelumnya hingga terjadi penumpukan kendaraan di Pelabuhan Gilimanuk Bali. Pihaknya tetap akan melakukan pengangkutan bila malam ini terjadi penumpukan lagi, bahkan jika telah waktunya penyeberangan ditutup.

"Itu karena kita tahu Nyepi kali ini bertepatan hari Sabtu, otomatis liburan panjang. Mereka libur sekolah atau izin baru hari Jumat," kata Ardhi.

Data penyeberangan 3 hari terakhir memperlihatkan lonjakan jumlah kendaraan yang disebrangkan, dari Gilimanuk ke Ketapang Banyuwangi. Kendaraan roda dua 10 ribu unit dan roda empat hampir 6 ribu unit diseberangkan dari Bali kemarin.

Sebaliknya, dari Ketapang ke Bali mengalami penurunan sampai hanya berjumlah ratusan kendaraan roda dua, dan 2 ribu roda empat.

Penyeberangan rencana ditutup malam ini pukul 23.30 WIB, dan dibuka lagi Minggu subuh, 18 Maret. Selama berhenti beroperasi, 32 kapal diparkir sandar off, di dermaga Bulusan dan dermaga di dekat pangkalan TNI-AL Banyuwangi.

(MT/MT) Laporan: Ahmad Suudi
  1. Hari Raya Nyepi
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA