Persiapan World Champion BMX‎ 2017, sirkuit Muncar segera diperbaiki

Merdeka.com, Banyuwangi - Goodbye International BMX Competition 2016 di Sirkuit Muncar, Banyuwangi, Jawa Timur. Selanjutnya, sirkuit terbaik di Indonesia milik orang Blambangan ini, menanti event berkelas dunia lainnya di Tahun 2017.

Sukses menggelar kompetisi internasional selama dua hari, 2 hingga 3 April di Sirkuit BMX Muncar, Pemkab Banyuwangi berniat kembali menjadikan venue balap BMX di Desa Kedungrejo tersebut untuk event sport tourism lainnya. Event apa itu? World Championship 2017.

Sirkuit BMX yang dibangun pada 2015 lalu dengan dana Rp 2 miliar tersebut, akan kembali dihibur atraksi-atraksi atlet BMX dunia tahun depan. "Saat ini kami sudah di kelas C1 Race. Tahun depan kami akan menggelar kejuaraan dunia BMX lagi di Sirkuit Muncar," kata Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas.

Untuk itu, lanjut Anas, semua fasilitas pendukung di Sirkuit BMX Muncar segera dibenahi. "Mulai tribun penonton, paddock, hingga akses ke lokasi segera dibenahi. Segera. Semua akan kami persiapkan sesuai syarat dan ketentuan dari UCI (Union Cycle International)," terang Anas.

Menurut Anas, turnamen seperti Banyuwangi Internatioanl BMX ini salah satu agenda sport tourism yang bisa mendongkrak kunjungan wisatawan di Banyuwangi.

"Dengan event ini, kami menarik perhatian pasar penggemar BMX yang sangat besar di Indonesia, sekaligus pengenalan: kami punya sirkuit terbaik dengan standar Persatuan Balap Sepeda Internasional (UCI)," ujar Anas.

Seperti diketahui, Banyuwangi International BMX, yang menjadi rangkaian Banyuwangi Festival (B-Fest) 2016 telah selesai digelar di Sirkuit Muncar, Minggu kemarin.

Di event ini, atlet asal Denmark, Jimmi Therkelsen tampil sebagai jawara di nomor Man Elite. Sedangkan di nomor Women Elite, pembalap nasional Elga ‎Kharisma Novanda, menjadi best of the best.