UCI Tunjuk Ray Stanley sebagai Chief Commissaire Banyuwangi International BMX 2018

Merdeka.com, Banyuwangi - Ajang kompetisi Banyuwangi International BMX 2018 akan dimulai besok Sabtu 14 Juli. Induk olahraga balap sepeda dunia Union Cycliste Internationale (UCI), telah menunjuk Ray Stanley dari Australia, sebagai Chief Commissaire dalam kejuaraan yang akan berlangsung di sirkuit international BMX Muncar tersebut.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Wawan Yadmadi, mengatakan pihaknya telah menerima surat elektronik (email) dari UCI, yang isinya penunjukan Ray Stanley sebagai Chief Commissaire Banyuwangi International BMX 2018. UCI meminta agar panitia penyelenggara bisa berkomunikasi dengan Ray Stanley terkait berbagai hal tentang pelaksanaan kejuaraan tersebut.

"Kejuaraan BMX kita ini kan sudah teregistrasi masuk kategori C1, sehingga ada utusan dari UCI yang akan memantau dan memastikan penyelenggaraan kejuaraan BMX di Banyuwangi berjalan sesuai standar UCI. Ray juga akan bertindak sebagai wasit di ajang ini," ujar Wawan.

Ditambahkan Kabid Olahraga Dispora M. Alvin sebelumnya panitia penyelenggara Banyuwangi sudah mengirim dokumen teknis pelaksanaan lomba dan layout sirkuit BMX yang berada di Kecamatan Muncar, agar dipelajari oleh Chief Commissaire. Ini diperlukan sebagai bahan rekomendasi bagi UCI terkait kekurangan terkait persiapan perlombaan.

"Kita sudah berkomunikasi dan mengirimkan technical guide kepada Ray Stanley. Sejumlah rekomendasi sudah kita penuhi sebelum pelaksanaan lomba di mulai," kata Alvin.

Sementara itu, para atlet yang akan bertanding besok sudah mulai berdatangan di Banyuwangi. Salah satunya adalah tim nasional Indonesia yang menurunkan lima pebalap terbaik dalam ajang ini. Kelima pebalap tersebut tiga di antarnya pebalap putra, Rio Akbar, Tony Syarifudin, dan I Gusti Bagus Saputra. Di bagian putri Indonesia diturunkan dua pebalap putri yakni, Cupy Nopianti dan Wiji Lestari.

Pelatih Timnas BMX, Dadang Haries Purnomo, mengatakan kejuaraan Banyuwangi Internasional BMX merupakan salah satu even penting sebelum Asian Games. Oleh karena itu, di kejuaraan ini timnas mengeluarkan kekuatan penuh.

"Di Banyuwangi kami siapkan lima pebalap, ada Rio, Tony, dan Bagus di sektor pria, dan Cupy dan Wiji di sektor wanita," ungkap Dadang.

Dadang menjelaskan saat ini, kelima pembalap tersebut dalam kondisi terbaik. Sehingga, dalam kejuaraan di Banyuwangi, mereka bisa tampil maksimal sekaligus bisa meraih hasil terbaik bagi Indonesia. "Mereka dalam kondisi top performance dan saya berharap mereka bisa meraih hasil maksimal di Banyuwangi," kata Dadang Haries.

Kelima pebalap Indonesia akan menghadapi pembalap asal Jepang, Australia, Malaysia, dan Thailand. Untuk pebalap pria mereka akan bersaing dengan Yoshii Kohei dari Jepang, sedangkan di sektor wanita Cupy dan Wiji harus bersaing dengan peraih medali emas Asian Games 2014 asal Thailand, Amanda Carr.