"Setelah saya bongkar dan saya gosok warnanya kuning seperti dari logam," kata Mastur.
Merdeka.com, Banyuwangi - Warga Desa Macan Putih, Kecamatan Kabat, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, bernama Mastur (40) menemukan ribuan keping kepeng berukir tulisan China, Selasa (24/4). Dia menemukannya saat merumput untuk ternak kambing bersama tetangganya, Warudin (42).
Setelah menemukannya beberapa keping kepeng, mereka gali tanah di bawahnya. Setelah tergali 3 hingga 5 sentimeter, mulai terlihat keping-kepingan koin dengan lubang kotak di tengahnya itu.
"Setelah saya bongkar dan saya gosok warnanya kuning seperti dari logam," kata Mastur saat ditemui di rumahnya, Kamis (26/4).
Saat ditimbang, semua koin yang diperkirakan sebanyak 2.000 keping itu seberat 15 kilogram.
Lokasi penemuan sekitar 3 kilometer dari Kantor Desa Macan Putih. Sebelumnya di desa yang juga memiliki situs petilasan Raja Blambangan Prabu Tawang Alun itu pernah 2 kali ditemukan koin kuno dalam guci yang juga kuno.
Diperkirakan koin tersebut memiliki bahan logam murni. Pihak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Banyuwangi juga dijadwalkan melakukan penggalian informasi, Jumat (27/4) mendatang.