1. BANYUWANGI
  2. GAYA HIDUP

Komunitas Ertiga Jatim kagum dengan keindahan Banyuwangi

Kunjungan ini sebagai perayaan hari jadi Ertiga yang ke-4 dalam touring East Journey Exploring Blambangan.

Komunitas Ertiga Jatim. ©2016 Merdeka.com Editor : Farah Fuadona | Minggu, 11 Desember 2016 11:36

Merdeka.com, Banyuwangi - Komunitas penggemar mobil Ertiga Jawa Timur menggelar gathering di Banyuwangi. Gathering bertajuk 'East Journey Exploring Blambangan' tersebut berlangsung mulai 9 -11 Desember 2016. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menemui rombongan tersebut di pendapa kabupaten, Sabtu malam (10/12).

Komunitas yang ber-basecamp di Sidoarjo tersebut memang tengah merayakan hari jadi Ertiga yang ke-4. Mereka sengaja memperingati dengan menghabiskan long weekend di Banyuwangi, sekaligus melaunching logo baru Ertiga. Mereka membawa 75 mobil Ertiga dengan 300 anggota rombongan di dalamnya.

Ketua Ertiga Mania Indonesia, Erwin Yulianto mengatakan, pihaknya senang bisa berkunjung ke Banyuwangi. "Ini adalah touring yang sudah dinanti-nantikan seluruh anggota Ertiga bersama keluarganya. Mumpung libur panjang, kami sekalian bisa berjalan-jalan menikmati keindahan Pulau Merah," kata Erwin yang menyatakan tahun-tahun mendatang Ertiga masih ingin touring kembali ke Banyuwangi, seperti dilansir dari situs Pemkab Banyuwangi, Minggu (11/12).

Saat menerima rombongan tersebut, Bupati Anas mengatakan pihaknya senang Banyuwangi menjadi bagian dari agenda touring Ertiga. "Selamat datang di Banyuwangi. Kami ini terus berbenah. Banyuwangi yang dulu terkenal dengan santetnya, sekarang berubah jadi jujugan wisata" ujar Anas disambut tepuk tangan dan tawa para tamu.

Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memang mendesain tempat ini agar tetap sepi dan nyaman bagi wisatawan. "Biarlah Banyuwangi tetap sunyi tanpa mall di sana-sini tapi income per kapita kami terus naik, yakni sekarang Rp 37,6 juta per orang per tahun," ujar Anas yang menjelaskan pihaknya terus memproteksi pasar rakyat dengan tidak mengizinkan berdirinya pasar modern baru.

Dalam kunjungannya ini, rombongan Ertiga juga menyempatkan diri untuk berkeliling pendapa. Sejumlah titik bahkan menjadi tempat berfoto favorit. Mulai dari guest house bawah tanah, halaman belakang pendapa yang dipenuhi lampu gantung bak lampion, rumah Using, hingga areal depan pendapa yang bertuliskan Sabha Swagata Blambangan.

Mereka juga dihibur dengan penampilan para penari Jejer Gandrung dan kendang kempul. "Saya suka tempat ini, saya suka tariannya juga kendang kempulnya yang rancak dan terlihat bersemangat. Bagus juga tuh kalau kendang kempulnya diundang ke acara kami selanjutnya di Surabaya," cetus salah seorang anggota rombongan.

Rombongan Ertiga ini dijadwalkan akan berkonvoi menuju Pulau Merah, Minggu pagi. Tak hanya sekedar menikmati keindahan pantai Pulau Merah, rombongan juga akan berbagi kebahagiaan dengan menggelar bakti sosial bagi dhuafa dan anak yatim di Pulau Merah.

(FF)
  1. Pariwisata
  2. Pariwisata Pantai
  3. Otomotif
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA