Anas menargetkan pelayanan publik bisa jadi destinasi Pariwisata

Merdeka.com, Banyuwangi - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menargetkan sektor pariwisata tidak hanya dikemas melalui potensi budaya, alam, dan rangkaian event. Anas menginginkan bidang pelayanan publik yang bermutu juga bisa menjadi destinasi pariwisata.

"Pelayanan publik yang bagus ke depan saya harap bisa jadi wisata. Orang bisa masuk ke pemda lihat pelayanan publik kita. Lihat Mall Pelayanan Publik, termasuk desa smart kampung yang bagus bisa jadi daftar destinasi wisata," ujar Anas usai menggelar rapat dengan jajaran SKPD, Selasa (30/1).

Teknisnya, kata Anas, selama sebulan ke depan akan membuat list wisata pelayanan publik yang pas direkomendasikan kepada wisatawan. "Selama ini kita selalu punya daftar, bisa di mall pelayanan publik ini, desa ini. Ketika ada orang asing datang dia tinggal milih," katanya.

Tidak hanya sektor pelayanan publik, Anas juga akan memasukkan daftar pelayanan sosial dan pendidikan di Banyuwangi. Harapannya wisatawan bisa langsung ikut bedonasi bila ingin membantu secara langsung, tanpa harus melalui birokrasi.

"Misalkan di SMK Muhammadiah Genteng, otomotifnya bagus ada banyak kegiatan di sana, bule bisa masuk ke sana. Mungkin ada pondok pesantren mana yang bagus, kita masukkan list. Jadi orang berwisata sambil bersosial yang jadi tren baru ketika berkunjung ke suatu negara," ujarnya.

Anas menilai model wisata kunjungan ke instansi pelayanan publik hingga lembaga sosial dan pendidikan telah memacu kinerja lebih baik. "Semangatnya tinggi, ini tebukti dengan desa yang sering jadi tempat studi banding, kinerjanya semakin bagus karena dia semangat dengan didatangi. Sektor lain seperti koperasi, pertanian, irigasi paling bagus mana bisa dimasukkan, karena banyak aktivis lingkungan pertanian, ingin lihat sistem irigasi yang bagus mana," ujarnya.