1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

‎Bupati Anas lepas 150 pengguna kapal perdana program mudik gratis

"Kapal ini lebih baik dari tahun kemarin. Tadi saya juga cek, ini layak," kata Anas.

Bupati Anas lepas pengguna kapal mudik bersama di Banyuwangi. ©2016 Merdeka.com Reporter : Mochammad Andriansyah | Rabu, 29 Juni 2016 15:42

Merdeka.com, Banyuwangi - Bupati Banyuwangi, Jawa Timur, Abdullah Azwar Anas, melepas 150 pemudik lewat kapal laut di Pelabuhan Tanjung Wangi, Kecamatan Kalipuro, Rabu (29/6). Ini merupakan pemberangkatan perdana para pengguna fasilitas mudik gratis Angkutan Lebaran 2016 di Tanah Blambangan.

Ratusan pemudik yang akan berada di atas kapal selama 12 hingga 14 jam, ini diberangkatkan dengan Kapal Motor (KM) Prima Nusantara menuju Pulau Sapeken, Madura.

KM Prima Nusantara yang merupakan kapal perintis disulap menjadi kapal penumpang. Kapal ini merupakan fasilitas dari Pemprov Jawa Timur untuk pemudik dari kabupaten berjuluk the Sunrise of java tersebut.

"Saya, atas nama pemerintah kabupaten, atas nama Bapak Gubernur Jawa Timur (Soekarwo), menucapkan selamat bagi bapak/ibu yang memanfaatkan fasilitas mudik gratis tahun ini," kata Bupati Anas saat hendak melepas 15 pemudik di Pelabuhan Tanjung Wangi.

Dalam kesempatan itu, Bupati Anas juga berkesempatan mengecek kondisi kapal. "Kapal ini lebih baik dari tahun kemarin. Tadi saya juga cek, ini layak. Jangan sampai tidak. Kemudian sarana dan prasarana di atas kapal juga baik. Jadi dipastikan soal fasilitas penumpang, tadi juga layak," ujarnya.

Di tempat sama, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Tanjung Wangi, Ugan Sugiana, mengatakan KM Prim Nusanatara ini jauh lebih besar dari kapal mudik gratis tahun lalu (2015).

"Ini kapal cargo yang dimodifikasi menjadi kapal penumpang dan beroperasi untuk angkutan mudik gratis dari Tanjungwangi-Sapeken. Semua kapal perintis juga telah dicek dan memenuhi keselamatan kapal dan keselamatan berlayar," kata Ugan.

Ugan juga mengatakan, selain menyediakan kapal untuk mudik gratis, pihaknya juga menyiapkan dua kapal perintis selama bulan Ramadan, yaitu KM Sabuk Nusantara 27 dan KM Sabuk Nusantara 56. "Sehingga, jika peminat mudik gratis menuju Pulau Sapeken membludak, tetap bisa dilayani," ujarnya.

(MT/MA)
  1. Info Kota
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA