1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

Menikmati es sirsak kayumanis khas Banyuwangi

"Biji selasih bisa jadi obat panas dalam, buah sirsak untuk obat kolesterol. Sedangkan kayumanis bisa menurunkan darah tinggi," kata Antok.

Es Sirsak khas Banyuwangi. ©2016 Merdeka.com Reporter : Mohammad Ulil Albab | Selasa, 19 April 2016 13:04

Merdeka.com, Banyuwangi - Bila Anda lewat di Jalan Raya Cluring, sebelah pemakaman umum, coba tengok, ada minuman unik di sana. Ada es buah sirsak yang perlu dicoba selepas perjalanan dari Pulau Merah atau Teluk Ijo.

Antok, pedagang es sirsak, menjelaskan mulanya dia coba-coba untuk membuat minuman ini. Buah sirsak dikupas lantas dihancukan dengan blender. Bila sudah lembut, direbus dengan air yang sudah dicampur kayu manis, sirup leci dan biji selasih. Setelah dingin, bisa dinikmati dengan potongan es batu

Saat diminum, buah sirsak yang manis dan lembut menghadirkan rasa segar. Sedangkan campuran kayu manis dan sirup leci membuat minuman ini harum dan menghasilkan cita rasa khas. Sedangkan biji selasih mempercantik tampilan minuman. Dia menambahkan, minuman ini selain menghilangkan rasa dahaga, sekaligus juga menjadi obat tradisional.

"Biji selasih bisa jadi obat panas dalam, buah sirsak untuk obat kolesterol. Sedangkan kayumanis bisa menurunkan darah tinggi. Ini juga tanpa pemanis, asli pakai gula pasir," tutur Antok kepada Merdeka Banyuwangi, Selasa (19/4).

Dia menjelaskan, rasa buah sirsak ada dua macam. Ada yang manis dan asam. Tapi Antok memilih yang manis. "Jadi biar campuran gula pasirnya tidak terlalu banyak," ujarnya. Antok membuka lapaknya mulai pukul 9 pagi sampai setengah tiga sore.

Antok, baru membuka lapaknya satu bulan ini. Satu gelas besar, dihargai Rp 2000 rupiah. Pria asli Kecamatan Srono ini mengaku baru dirinya yang menjual es sirsat dengan rempah kayu manis.

"Saya sudah keliling. Di Banyuwangi cuma ini. Soalnya ini kan hasil eksperimen saya," ujarnya.

(MT/MUA)
  1. kuliner
  2. Lapak
  3. Ulasan
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA