1. BANYUWANGI
  2. INFO BANYUWANGI

OJK gandeng Ibu PKK Banyuwangi sosialisasi perencanaan keuangan

Para ibu tersebut diberikan sejumlah materi, mulai dari pemahaman tentang investasi hingga pengaturan keuangan.

OJK beri sosialisasi perencanaan keuangan kepada ibu PKK Banyuwangi. ©2017 Merdeka.com Reporter : Farah Fuadona | Kamis, 20 April 2017 19:25

Merdeka.com, Banyuwangi - Perempuan sangat berperan dalam manajemen keuangan sebuah keluarga. Untuk itulah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan edukasi perencanaan keuangan dengan menggandeng anggota Pemberdayaan (PKK) di Banyuwangi Kamis (20/4).

Kepala OJK Cabang Jember Mulyadi mengatakan para ibu merupakan pemegang kunci dalam pengelolaan keuangan keluarga. Karenanya sangat penting bagi menteri keuangan keluarga ini untuk memiliki pengetahuan yang cukup tentang perencanaan dan pengelolaan keuangan.

“Kita ingin memulai edukasi tentang keuangan ini dari lini terbawah, yang berarti dari level keluarga dan ini berarti dari ibu-ibunya. Ibu ini pengaruhnya besar, dia tidak hanya berpengaruh kepada suami saja, kepada anak-anak bahkan juga lingkungan. Jika ibu bisa mengelola keuangan dengan tepat kami berharap bisa menularkan ke anggota keluarga lainnya, saudaranya,” kata Mulyadi saat Sosialisasi Perlindungan Konsumen, Waspada Investasi dan Perencanaan Keuangan pada ibu-ibu PKK se Kabupaten Banyuwangi di Pendopo Sabha Swagata.

Para ibu tersebut diberikan sejumlah materi, mulai dari pemahaman tentang investasi hingga pengaturan keuangan. “Ibu-ibu sangat rentan menjadi korban investasi bodong yang fiktif, maka perlu pemahaman tentang investasi yang aman. Agar tidak mudah tergiur dengan hasil yang besar,” kata Mulyadi. Salah satu jenis investasi yang dikenalkan adalah melalui investasi logam mulia.

Selain investasi, OJK juga memberikan pengetahuan tentang perencanaan dan pengelolaan keuangan bagi ibu rumah tangga, mulai bagaimana menyisihkan uang untuk menabung sampai investasi kesehatan keluarga.

“Selama ini masalah kesehatan keluarga belum menjadi prioritas dalam perencanaan keuangan. Setelah ada anggota keluarga sakit dan biaya yang dibutuhkan tidak sedikit, keuangan keluarga pun menjadi tergoncang. Untuk itu perlu direncanakan mulai dari sekarang,” ujarnya.

Sementara itu Bupati Anas menambahkan pertumbuhan ekonomi Banyuwangi yang tinggi membuka banyak peluang baru termasuk berbagai tawaran investasi. Maka itu sosialisasi yang dilakukan oleh OJK kepada ibu-ibu tersebut dinilai sangat tepat.

“Ibu-ibu ini ujung tombak pengelolaan keuangan keluarga, maka harus diberi pemahaman pengelolaan keuangan yang tepat termasuk investasi yang aman dan rasional. Agar mampu mengatur keuangan sekaligus memberikan nilai tambah ekonomi keluarga secara aman,” ujarnya.

(FF/FF)
  1. Keuangan
SHARE BERITA INI:
KOMENTAR ANDA