"Kita siapkan lebih dari 900 personel, mulai dari Dishub, TNI, polisi, scurity, Satpol PP," kata Agus.
Merdeka.com, Banyuwangi - Polres Banyuwangi telah menyiapkan 900 personel gabungan dari berbagai kesatuan untuk kelancaran selama arus mudik Lebaran Idul Fitri. Pihaknya juga telah menempatkan Sniper dan tim pengurai kemacetan, Murai Macan.
Hal ini disampaikan Kapolres Banyuwangi, AKBP Agus Yulianto saat Apel Gelar Pasukan Operasi di halaman Pelabuhan Ketapang, Senin sore (19/6).
"Kita siapkan lebih dari 900 personel, mulai dari Dishub, TNI, polisi, scurity, Satpol PP. Ada Jihandak, anjing pelacak, dan sniper sudah disiapkan. Kemudian tim Murai macan, apabila ada kemacetan dia akan mengurai ke lokasi menggunakan roda dua," kata Agus.
Ratusan personel tersebut, kata Agus, akan standby selama 24 jam di 18 pos rawan kemacetan dan tempat rawan. Masing-masing pos tersebut juga menyiapkan tempat istirahat bagi pemudik.
"Beberapa ada di pelabuhan sini, jalur di Pasar Genteng yang jam jam tertentu ada kepadatan, jalur rel kereta api. Wilayah gumitir dengan jalur berkelok-kelok dan rawan longsor. Kami setiap waktu juga menyiapkan mobil derek," ujarnya.
Sementara khusus di Pelabuhan Ketapang, selain menyiapkan Sniper untuk keamanan, pihaknya juga menempatkan personel di atas kapal untuk memberi jaminan keamanan bagi pemudik.
"Khusus penumpang di atas kapal, ada anggota dari scurity maupun polri akan memantau di atas kapal. Operasi mulai sekarang sampai 16 hari ke depan," katanya.