Konsolidasi politik di Lamongan, Azwar Anas salat berjemaah bareng Kader PDIP

Merdeka.com, Banyuwangi - Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Abdullah Azwar Anas, kembali melakukan konsolidasi politik dengan parpol pengusungnya di Lamongan, Minggu malam (12/11). Anas mengunjungi Lamongan seusai mengunjungi sejumlah titik di Tuban, Bojonegoro, dan Gresik.

Di Lamongan, Anas bertemu 300 pengurus dan kader partai pengusung. Konsolidasi itu dimulai dengan salat Isya berjemaah di Masjid Nurus Shobah, Kecamatan Glagah.

“Alhamdulillah, dengan memanfaatkan hari libur di akhir pekan, kami terus mengunjungi daerah-daerah, bertemu dan diskusi dengan banyak kalangan, mulai parpol, tokoh agama, tokoh masyarakat, komunitas anak muda, hingga para relawan lainnya,” kata Azwar Anas.

“Dan sekarang bisa bertemu dengan kawan-kawan di Lamongan, pas jadwalnya memasuki waktu salat Isya, jadi kita salat berjemaah dulu. Spirit berjemaah ini adalah gotong royong, kebersamaan mengembangkan daerah,” imbuh Anas yang juga bupati Banyuwangi itu.

Menurut Anas, Lamongan adalah daerah ke-32 yang dia kunjungi sejak dideklarasikan sebagai cawagub pada 15 Oktober lalu. Anas dipasangkan dengan Calon Gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul), dan diusung oleh PDI Perjuangan serta Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Usai salat berjemaah yang diikuti para kader laki-laki dan perempuan, konsolidasi dilakukan tak jauh dari masjid yang digunakan untuk salat. Tampak hadir ketua DPC PDI Perjuangan Lamongan Reso Supranoto hingga jajarannya di tingkat kecamatan dan desa.

Anas mengatakan, konsolidasi politik saat ini terus berjalan untuk memastikan semua mesin pemenangan bekerja dengan baik. Kolaborasi gerak dilakukan mulai jaringan partai, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan berbagai elemen relawan lainnya.

“Gerak tim kita juga makin seirama. Makin kompak dan saling mengisi. Ada yang masuk ke ceruk pemilih perempuan dengan menggerakkan tokoh-tokoh perempuan dan keluarga di desa-desa, lalu ada yang ke pemilih pemula, dan sebagainya,” ujarnya.

“Yang juga kami tekan bersama, antara Gus Ipul, saya, partai pengusung, maupun jaringan relawan, bahwa kita mengusung kampanye inspiratif dan kreatif, yang mampu menggerakkan orang untuk berbuat baik. Bukan menjelekkan orang lain, menghindari permusuhan. Pilkada ini event lima tahunan, sedangkan perkawanan kan berlangsung selamanya,” imbuh Anas.

Anas yang sudah resmi diusung PDI Perjuangan dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menambahkan, komunikasi juga dilakukan pada beberapa partai lain. “Ya kami terus berkomunikasi dengan partai lain, Insya Allah akan ada lagi yang bergabung karena kita semua sebenarnya satu visi untuk mengembangkan daerah,” ujarnya.