Nasi goreng ijo bagi penggemar kuliner pedas di Banyuwangi

Merdeka.com, Banyuwangi - Banyuwangi dengan kuliner pedasnya memang tak diragukan lagi. Dari sego tempong, ayam pedas, pecel pitik, hingga nasi goreng pun bercita rasa hot.

Salah satu kuliner yang banyak digandrungi pemburu rasa pedas adalah nasi goreng ijo ala Mas Hary. Warung Mas Hary buka sejak 5 tahun yang lalu. Laki-laki yang sering disapa Ary tersebut mengaku berjualan nasi goreng dari emperan jalan hingga memiliki warung sendiri.

“Babat alas dulu, nanak nasi saja dua kilo ngga habis. Sekarang alhamdulillah buka dari sore gini ada 15 kilo,” ungkapnya kepada Merdeka Banyuwangi, Selasa (5/4).

Warung yang buka dari pukul 16.00 WIB sampai 2.00 dini hari tersebut berlokasi di dekat pintu masuk penyeberangan kapal ponton di pelabuhan Ketapang Banyuwangi. Nasi goreng Ijo banyak diminati oleh pegawai pelabuhan.

Menu andalan di warung Mas Hary adalah nasi goreng ijo dan nasi goreng ikan asin. Nasi goreng ijo hanya dipatok harga Rp 9 ribu. Jika pembeli meminta tambahan telur, harga satu porsinya dipatok harga Rp 11 ribu saja. Sementara harga nasi goreng ikan asin cukup dengan Rp 10 ribu.

Laki-laki yang mengaku pernah menjadi koki di salah satu hotel ternama di Banyuwangi tersebut menjadikan nasi goreng ijo sebagai andalan pada warungnya. Nasi goreng ijo sendiri diracik dengan sambel hijau saat proses penggorengan.

Penasaran, silakan mencoba.